Pita nikel adalah salah satu hal yang perlu dipertimbangkan ketika membuat paket baterai Anda sendiri. Pita nikel yang tepat akan memastikan bahwa baterai Anda tetap bersama-sama, dan berfungsi dengan benar. Panduan ini akan menunjukkan kepada Anda cara menggunakan pita nikel saat menyolder baterai 18650. Kami akan membahas pemilihan pita nikel terbaik, alat-alat yang sesuai seperti solder terbaik, mesin penyambungan terbaik, sumber daya yang baik untuk mesin penyambungan Anda, dan lainnya.
Lapisan nikel biasanya digunakan ketika menyolder baterai 18650, mungkin karena kemampuan konduktivitas listrik yang baik dan tahan terhadap suhu tinggi. Lapisan nikel tipis dan lentur, sehingga mudah untuk membengkokkannya di sekitar baterai. Harap gunakan kertas pasir untuk membersihkan. Selalu pastikan untuk mengenakan kacamata keselamatan dan sarung tangan saat bekerja.
Ada banyak jenis nickel strip yang berbeda, jadi penting bagi Anda untuk memilih yang tepat. Kapasitas arus dari nickel strip didasarkan pada ketebalannya, sehingga Anda harus memilih nickel strip yang cukup tebal untuk baterai Anda. Lebar strip juga penting; semakin lebar strip, semakin banyak material yang dapat dilas, yang berarti ikatan yang lebih kuat.
Ketahanan: Nikel tidak mengoksidasi dan memiliki performa yang baik. Dan dapat digunakan dalam waktu lama 6. Tahan suhu: pita nikel dapat menahan suhu tinggi hingga 1800 derajat.
Jika Anda menemui masalah saat menyolder baterai 18650 dengan pita nikel, berikut adalah masalah umum yang dihadapi selama proses tersebut dan solusinya:
Pendek sirkuit: Perhatikan untuk memastikan baterai tidak pendek sirkuit sebelum penyolderan, jika tidak, pendek sirkuit dapat terjadi jika Anda secara tidak sengaja menyentuhkan pita nikel dengan polaritas baterai.